Februari 5, 2025
4 Penyebab Sering Lelah dan Mager yang Harus Anda Waspadai

moat-project.org – 4 Penyebab Sering Lelah dan Mager yang Harus Anda Waspadai. Setiap orang pasti pernah merasakan kelelahan yang luar biasa atau bahkan merasa malas untuk melakukan aktivitas yang biasa di lakukan. Namun, jika hal ini terjadi terlalu sering, bisa jadi ada penyebab yang lebih mendalam yang perlu di perhatikan. Jika Anda merasa kelelahan yang berkelanjutan atau terus-menerus merasa malas (mager), bisa jadi ini adalah pertanda adanya masalah kesehatan atau kebiasaan yang perlu segera di atasi. Dalam artikel ini, kita akan membahas 4 faktor utama yang sering kali menjadi penyebab utama kelelahan dan rasa malas yang berlebihan. Kenali penyebabnya, dan temukan cara untuk mengatasinya.

Kurang Tidur atau Kualitas Tidur yang Buruk

Salah satu faktor utama yang menyebabkan kelelahan dan rasa malas adalah kurang tidur atau kualitas tidur yang buruk. Banyak orang menganggap bahwa tidur yang cukup adalah hal sepele, namun tidur yang berkualitas sangat penting bagi pemulihan tubuh dan otak. Ketika seseorang tidur kurang dari 7-8 jam per malam secara konsisten, tubuh tidak memiliki waktu yang cukup untuk memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak, memulihkan energi, dan mengatur hormon yang berperan dalam kestabilan mood dan energi.

Tidur yang berkualitas juga mempengaruhi keseimbangan hormon dalam tubuh, seperti hormon kortisol yang berhubungan dengan stres dan hormon melatonin yang mengatur siklus tidur. Jika keduanya terganggu, seseorang akan lebih mudah merasa lelah, lesu, dan malas melakukan aktivitas. Sebaiknya, perhatikan rutinitas tidur yang sehat dengan menciptakan suasana yang tenang dan nyaman untuk tidur yang cukup.

Pola Makan yang Tidak Seimbang

Kebiasaan makan yang buruk dan pola makan yang tidak seimbang juga berkontribusi besar pada rasa lelah dan malas. Makanan yang tidak sehat, seperti makanan tinggi gula dan lemak jenuh, bisa menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat, di ikuti dengan penurunan energi yang drastis. Hal ini sering kali menyebabkan seseorang merasa lemas, mengantuk, dan tidak bersemangat.

Sebaliknya, konsumsi makanan bergizi yang mengandung serat, protein, dan vitamin sangat penting untuk mendukung metabolisme tubuh dan menjaga tingkat energi yang stabil sepanjang hari. Makanan yang kaya akan zat besi, seperti sayuran hijau, kacang-kacangan, dan biji-bijian, juga sangat bermanfaat untuk menghindari kelelahan akibat anemia. Menghindari makanan olahan dan memperbanyak buah serta sayuran dapat menjaga energi dan mengurangi rasa malas.

4 Penyebab Sering Lelah dan Mager yang Harus Anda Waspadai

Stres dan Kecemasan yang Berlebihan

Stres yang berkepanjangan adalah salah satu penyebab utama kelelahan yang tidak bisa di abaikan. Ketika seseorang berada dalam keadaan stres atau cemas, tubuh akan melepaskan hormon kortisol yang berfungsi untuk mempersiapkan tubuh menghadapi ancaman. Namun, jika stres berlangsung dalam waktu lama, hormon ini akan mempengaruhi sistem tubuh secara keseluruhan dan menyebabkan kelelahan fisik dan mental.

Selain itu, kecemasan yang berlebihan dapat mengganggu pola tidur dan mengurangi kemampuan tubuh untuk memulihkan di ri. Perasaan cemas yang terus-menerus bisa membuat seseorang merasa lelah, sulit fokus, dan kehilangan motivasi untuk melakukan hal-hal yang biasa di lakukan. Mengelola stres dengan relaksasi, olahraga ringan, atau hobi dapat mengurangi kecemasan dan meningkatkan kualitas hidup.

Lihat Juga:  Studi Terbaru: Vaksinasi Booster Ampuh Melawan Varian Baru COVID-19

Kurangnya Aktivitas Fisik atau Olahraga

Ironisnya, kurangnya aktivitas fisik justru bisa menyebabkan rasa lelah dan malas. Meskipun tampaknya istirahat yang cukup bisa menjadi solusi, tubuh sebenarnya membutuhkan aktivitas fisik untuk menjaga kesehatan dan kebugaran. Kurangnya olahraga dapat menyebabkan penurunan stamina, kekuatan otot, serta sirkulasi darah yang buruk, yang akhirnya menyebabkan tubuh merasa lebih cepat lelah.

Berbeda dengan kebiasaan malas, olahraga dapat merangsang produksi endorfin, hormon kebahagiaan yang membantu meningkatkan mood dan energi. Olahraga ringan seperti berjalan, bersepeda, atau yoga dapat memperbaiki tidur dan memberi rasa segar lebih lama. Menambahkan kegiatan fisik dalam rutinitas harian dapat meningkatkan tingkat energi dan mengurangi perasaan malas.

Kesimpulan

Kelelahan dan malas berlebihan bisa jadi tanda masalah yang lebih besar. Faktor seperti kurang tidur, pola makan yang buruk, stres yang berkepanjangan, dan kurangnya aktivitas fisik dapat memperburuk kondisi ini. Penting untuk menjaga gaya hidup sehat dengan tidur cukup, makan bergizi, mengelola stres, dan rutin berolahraga. Dengan begitu, Anda dapat mengembalikan energi tubuh, meningkatkan produktivitas, dan mengurangi rasa malas yang mengganggu kehidupan sehari-hari.